Bangun ruang itu bangun-bangun yang tiga memiliki 3 dimensi: panjang, lebar, dan tinggi. Sebagai pengetahuan dasar, volume dihitung dengan mengkalikan luas bentuk dasar dengan tinggi/panjangnya. Sebuah tip yang mentuf, derivatif dari rumus volume adalah rumus luas permukaan sebuah bangun ruang. Jadi hafalkan rumus volume saja.
Balok
Terbentuk oleh enam buah persegi panjang yang saling tegak lurus. Memiliki 12 buah rusuk dan 6 bidang sisi.
^(Gaussian blurnya kebanyakan lol)^
Volume: panjang x lebar x tinggi
Luas permukaan: 2(panjang)(lebar) + 2(tinggi)(lebar) + 2(panjang)(tinggi) = 2 (luas1 + luas2 + luas3)
Prisma segitiga
Alas dan atap yang berbentuk segitiga dengan ukuran yang sama.
Volume: luas segitiga x panjang (kalo tiduran), luas segitiga x tinggi (kalo berdiri) = (1/2 x alas segitiga x tinggi segitiga) x panjang
Luas permukaan: 2 (luas segitiga) + 2 (luas persegi sisi) + (luas persegi dasar)
Tabung
Alas dan atap yang berbentuk lingkaran dengan ukuran yang sama
Volume: luas lingkaran x panjang = (1/2 π x radius2) x panjang
Luas permukaan: 2(π x radius x panjang) + 2(π x radius2)
Limas & kerucut
Alas segitiga atau persegi dengan sisi segitiga yang mengarah pada satu titik tengah dengan ukuran yang sama. Kalau dasarnya berbentuk lingkaran, maka itu adalah kerucut.
Volume: luas dasar x tinggi = (panjang x lebar ATAU ½ panjang x tinggi segitiga ATAU 1/3 π x radius2) x tinggi
Luas permukaan: luas alas + n (½ panjang alas x tinggi miring) dimana n = 4 pada limas persegi, 3 pada limas segitiga; π x radius (radius + tinggi miring) pada kerucut
Bola
Ya.... bola. Gitu aja.
Volume: 4/3 x π x radius³
Luas permukaan: 4 x π x radius²