\(N=\frac{t}{T^{\frac{1}{2}}}\)
\(N_t \)= jumlah zat yang tersisa
N = jumlah zat awal
t = waktu yang dijalani
\(T^{\frac{1}{2}} \)= waktu paruh
\(r = \sqrt[n]{\frac{P_n}{P}}-1\)
\(P_n\) = jumlah penduduk pada periode ke n
P = jumlah penduduk awal
r = rasio (tingkat pertumbuhan penduduk)
adalah penurunan nilai suatu barang akibat pemakaian dalam selang waktu tertentu
Penyusutan dari nilai buku
Jika harga barang saat pembelian adalah M dan mengalami penyusutan setiap tahun sebesar p (dalam persen) dari nilai bukunya, maka pada akhir tahun ke n
Besar penyusutan
\(P_n = pM(1-p)^{n-1}\)
Nilai barang
\(M_n = M(1-p)^n\)
Penyusutan dari harga beli
Jika harga barang pada saat pembelian adalah M dan mengalami penyusutan setiap tahun sebesar p (dalam persen) dari harga belinya, maka
besar penyusutan setiap tahun = p.M
Nilai barang akhir tahun ke n \(M_n = M(1-n.p)\)
adalah rangkaian pembayaran atau penerimaan yang sama jumlahnya, yang harus dibayarkan atau diterima tiap akhir periode pinjaman atau kredit.
Anuitas = angsuran + bunga = \(a_n + b_n\)
M = hutang
b = bunga
A = anuitas
Besar bunga pada akhir periode ke-n
\(B_n = (1+b)^{n-1}[b.M-A]+A\)
Besar angsuran pada akhir periode ke-n
\(M_n = (1+b)^n [M-\frac{A}{b}]+\frac{A}{b}\)
Besar anuitas untuk membayar hutang sebesar M yang dibayarkan sebanyan n periode dengan bunga b per periode
\(A=\frac{bM(1+b)^n}{(1+b)^n-1}\)
Bunga yang diberikan tidak hanya kepada uang yang ditabungkan atau dipinjamkan tetapi bunga nya pun berbunga lagi.
Besar bunga
\(b_n = M(1+b)^{n-1}.b\)
Besar modal periode ke n
\(M_n = M(1+b)^n\)
Besar modal awal
\(M = M_n(1+b)^(-n)\)